Skip to main content

Fatwa Sunan Kudus Yang Masih Ditaati


Ada pemandangan yang aneh saat hari raya idul adha di Kudus,Jawa Tengah.Masyarakat yang tinggal disekitar kawasan masjid menara kudus itu,agaknya tak pernah memotong sapi sebagai hewan kurban.Mereka menggantinya dengan kerbau.Dan inilah fatwa Sunan Kudus yang masih diindahkan sampai sekarang.

Berkurban dengan kerbau ternyata sudah terjadi sejak ratusan tahun lalu.Dan ini sudh menjadi tradisi yang dijalankan secara turun temurun.Tidak hanya dilingkungan masyarakat,sejumlah perusahaan dan intansi pemerintahan juga menghindari menyembelih sapi.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kudus,KH Syafiq Nashan,mengungkapkan,warga tidak menyembelih sapi untuk berkurban karena mengikuti fatwa Sunan Ja'far Shodiq atau Sunan Kudus.

Syafiq mengatakan,sekitar 500 tahun lalu Sunan Kudus mengeluarkan fatwa kepada keluarga dan pengikutnya agar tidak menyembelih sapi sebagai hewan kurban.Sebab pada masa itu,mayoritas penduduk Kudus penganut Hindu.Umat Hindu meyakini sapi disucikan para dewa.Sunan Kudus sangat menghormati tradisi keagamaan yang berlaku dimasyarakat Loaram,nama lain kota Kudus.

Ketika idul adha,Sunan Kudus sengaja menaruh sapi-sapi disekitar Masjid Al Aqsa Menara dan tidak ada yang disembelih.Sebagai gantinya Sunan kudus,hanya memotong kerbau dan kambing."Dengan cara tersebut,warga Hindu tidak merasa terhina dan tetap dihargai kepercayaannya." Terang Syafiq.

Pendekatan Sunan Kudus itu terbukti efektif,sehingga banyak penganut Hindu yang datang ke masjid untuk menyaksikan penyembelihan hewan kurban.Bahkan banyak diantara mereka yang akhirnya berpindah agama dan memeluk Islam.

Terima kasih,
Semoga bermanfaat.
Ingin punya domain / web ( .co and .com ) dengan harga murah dan berkualitas,anda tidak akan salah memilih.Dan solusinya ada di sini Get your .Co or .Com for $7.99 at GoDaddy!

Comments

Popular posts from this blog

BINATANG

Mengapa Binatang Diikutkan? Sifat dan pekerjaan utama binatang adalah makan,minum,tidur,dan kebutuhan biologis lainnya,jika hidup kita hanya itu apa bedanya kita dgn binatang. Yang membedakan manusia dgn binatang adalah akal,jika manusia tdk menggunakan akal tentu lbh hina dari binatang yg memang tak berakal. Apa salahnya kita mengambil pelajaran dr kehidupan binatang untk memperbaiki diri,bagaimana semut makan dan bekerjasama?Bagaimana burung terbang dan membuat rumahnya?Bagaimana dgn hidup lebah? Hormatilah orang berilmu,ia mengeluarkan kita dr sifat2 binatang dgn ilmu dan pengajarannya. Terlalu biasa seseorang mencela binatang yg tak punya perasaan,tetapi jarang seorang mencela dirinya agar berperasaan.

AKAL

Sudahkah akal digunakan?Tidak ada makhluk yg lebih mulia dari pada akal.Akal adalah alat untuk menerima kebenaran,otak sebagai dewan pertimbangan agung,dan hati sebagai dewan penasihat utama.Kaum pria lebih mendahulukan akalnya dari pada perasaannya,dleh karenanya ia suka berpikir dan bekerja.Kaum wanita lebih mendahulukan perasaannya dari pada akalnya,Oleh karenanya ia lebih cocok untuk mendidik anak dan menata keluarga.Yang tdk bisa menggunakan akal adalah orang pandir,yg tdk mau menggunakan akal sehat adalah orang mabuk.Orang yg tdk menggunakan akal sehat lebih rendah derajatnya dari pada yg tdk punya akal.Orang yg tdk menggunakan akal sehatnya lbh sesat daripada binatang ternak,dan bagi mereka siksaan dialam yg kekal.

Sebagai Arsitek

Bung Karno adalah presiden pertama Indonesia yang juga dikenal sebagai arsitek alumni dari Technische Hoge School (sekarang ITB) di Bandung dengan mengambil jurusan teknik sipil dan tamat pada tahun 1925. Pekerjaan dan Karya di Bidang Arsitektur Ir.Soekarno pada tahun 1926 mendirikan biro insinyur bersama Ir.Anwari,banyak mengerjakan rancang bangunan. Selanjutnya bersama Ir.Rooseno juga merancang dan membangun rumah-rumah dan jenis bangunan lainnya.Ketika dibuang di Bengkulu menyempatkan merancang beberapa rumah dan merenovasi total masjid jami' di tengah kota. Pengaruh Terhadap Karya Arsitektural Semasa Menjadi Presiden Semasa menjabat sebagai presiden,ada beberapa karya arsitektur yang dipengaruhi atau dicetuskan oleh Soekarno.Juga perjalanan secara maraton dari bulan Mei sampai Juli di tahun 1956 ke negara-negara Amerika Serikat,Kanada,Italia,Jerman Barat dan Swiss.Membuat cakrawala alam pikir Soekarno semakin kaya dalam menata Indonesia secara holistik dan menampilkannya...